Rabu, 27 April 2011


Tahu kah Anda... bahwa tomat memiliki beberapa kandungan, seperti:
1.Vitamin C - ada antioksidannya yang berguna untuk membantu membuang radikal bebas dalam tubuh.
Tomat menjadi andalan untuk melakukan detoksifikasi tubuh melalui terapi jus. Bahkan menurut penelitian Ohio State Univ, tomat dapat membantu penanganan kanker prostat, berkat zat antioksidan (lycopene) yang dikandungnya. Perokok mengalami serangan radikal bebas yang besar sekali. Padahal, radikal bebas dari rokok juga mengakibatkan kerusakan DNA. Itu artinya perokok sangat berpotensi terkenal serangan jantung, kanker, impotensi, dan gangguan kehamilan. Dengan mengonsumsi jus tomat olahan, kerusakan DNA dapat diperbaiki.

2.Tomatine - berkhasiat anti radang, karoten dan asam sitrat. Jika tomat digosokkan di wajah, kandungan asam sitrat tersebut dapat membantu mengangkat kotoran dan lemak, sehingga bisa dipakai obat jerawat alamiah hanya dengan menggosokkannya secara perlahan di wajah.

3.Karbohidrat - bila dikonsumsi secara teratur dapat menjadi tambahan sumber energi bagi tubuh yang diperlukan untuk kinerja berbagai fungsi tubuh, seperti memacu otak dan otot-otot tubuh. GOOD News kan buat para dieter yang sedang diet Low carb. Karbohidrat dari buah lebih mudah dicerna & lebih baik daripada karbohidrat dari nasi/mi/roti.

4.Lemak - nah ini justru yang penting bagi para dieter yang sedang mengurangi asupan makanan. Lemaknya pun mengandung asam lemak essensial yang memberi manfaat bagi kulit dan bagian tubuh lain. Selain itu berfungsi juga untuk melarutkan vitamin A, D, E, K yang baik untuk mata & peredaran darah

5.Protein - di dalam tubuh menjadi sumber asam amino yang digunakan tubuh untuk membangun dan mengganti sel-sel yang rusak.


6.Likopen - Zat ini merupakan senyawa antioksidan golongan karotenoid dan paling banyak terdapat pada tomat berwarna merah. Dalam tubuh manusia, senyawa ini disimpan dalam testis, kelenjar adrenal, dan prostat. Hasil penelitian di Italia membuktikan bahwa konsumsi likopen dosis tinggi bisa menurunkan risiko terkena kanker perut dan usus.
Likopen sebagai antioksidan di dalam tubuh jauh di atas vitamin A, C, E, maupun mineral lain. Berbagai penelitian dibuktikan manfaat likopen. Ia sangat baik untuk mencegah kanker, terutama kanker sel epitel seperti kanker prostat, paru, kolon (usus besar), ovarium, dan payudara.

Dimasak, Lebih Baik
Proses pemasakan tidak akan merusak likopen. Justru dengan dimasak likopen jadi lebih mudah diserap tubuh, apalagi jika ditumis dengan sedikit minyak zaitun.
Cara terbaik untuk mendapatkan manfaat likopen secara maksimal, menurutnya, dengan mengukus tomat sekitar 5-10 menit hingga kulit luarnya terkelupas. Tujuannya supaya matrik yang menempel pada kulit luar itu terlepas. Dengan demikian, likopen yang terikat dengan matrik bisa dilepaskan secara mudah.
Setelah dikukus, tomat diblender kurang lebih 2,5 menit. Baru kemudian disaring dan diminum.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar